Pakaian Adat Kalimantan Tengah

Lawung jadi Pelengkap Busana Adat Dayak Kalimantan Tengah, Digunakan Kaum Laki-laki

Lawung adalah salah satu pelengkap busana adat Dayak Kalimantan Tengah yang biasanya digunakan kaum laki-laki saat acara resmi ataupun para pejabat

Editor: Sri Mariati
zoom-inlihat foto Lawung jadi Pelengkap Busana Adat Dayak Kalimantan Tengah, Digunakan Kaum Laki-laki
Istimewa
Contoh Lawung pelengkap busana adat Dayak Kalimantan Tengah yang biasanya digunakan kaum laki-laki.

TRIBUNKALTENG.COM – Begitu beragam budaya dan khas yang dimiliki Provinsi Kalimantan Tengah (Kalteng), selain seni, alat musik, kuliner hingga pakaian adat yang unik.

Busana adat atau batik motif adat Dayak Kalimantan Tengah menjadi daya tarik tersendiri, mulai dari bentuk, corak warnaya yang khusus atau khas.

Namun begitu tak lengkap apabila busana motif batik Dayak Kalimantan Tengah tanpa adanya Lawung.

Lawung adalah ikat kepala yang digunakan kaum laki-laki, biasanya dipadupadankan dengan busana adat Dayak Kalimantan Tengah.

Pada umumnya Lawung dalam bentuk sudah jadi atau siap pakai seperti Blangkon atau Peci.

Dari kosakata mirip dengan Laung yang digunakan oleh Masyarakat Banjar dengan model seperti Tanjak

Model Lawung ini lebih mirip dengan salah satu model ikat kepala udeng Warok Sepuh di Ponorogo yang memanjang seperti peci memiliki kain segitiga di depan dan ujung kain sebagai pengikat di belakangnya.

Dengan model atau jenis batik yang digunakan bebas seusai warna dari kain batik yang ada di pasaran dan siap pakai.

Baca juga: Mengenal Baju Pawang Khas Dayak Kalimantan Tengah, Pakaian Adat Dianggap Mampu Mengusir Roh Jahat

Baca juga: Mengenal Buah Layung Khas Dayak Kalteng, Memiliki Cita Rasa Manis Berwarna Merah Keunguan

Baca juga: Tarian Adat Kalimantan Tengah Wadian Dadas Ritual untuk Kematian Hingga Sembuhkan Orang Sakit

Seiring dengan perkembangan jaman Lawung, dibuat dari bahan kulit kayu dengan berbagai motif orenamen khas dayak.

Sekarang ini Lawung sudah lumrah digunakan dalam berbagai kegiatan resmi, oleh berbagai kalangan.

Mulai dari para pejabat, hingga suatu lembaga pemerintahan ataupun lainnya, tanpa mengenal batasan tertentu.

Pada tahun 2012 Lawung pun ditetapkan sebagai pakaian khas adat Dayak Kalimantan Tengah yang digunakan oleh PNS di Kalimantan Tengah.

Selain itu pada 2019 forum dayak Kalimantan Tengah menggelar rekor muri dengan mengenakan Lawung. (*)

Sumber: Tribun Kalteng
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Medium

    Large

    Larger

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved