Jalan Trans Kalimantan Puruk Cahu-Muara Teweh Longsor, Satlantas Polres Mura Lakukan Patroli

TRIBUNKALTENG.COM, PALANGKARAYA - Jalan menghubungkan Puruk Cahu-Muara Teweh, longsor diduga akibat hujan deras yang terjadi dalam beberapa hari, Selasa (5/12/2023).

Lokasi tepatnya di Jalan Trans Kalimantan Km 75 Puruk Cahu-Muara Teweh, Kalimantan Tengah.

Badan jalan dan tanah yang ada di sekitar lokasi pun harus longsor diduga akibat tak mampu menampung air hujan.

Tentunya hal tersebut menyebabkan sekitar setengah badan jalan tak dapat digunakan dan harus diperbaiki secepat mungkin.

Terlebih, jalan tersebut menghubungkan dua wilayah, yakni Kabupaten Murung Raya dan Kabupaten Barito Utara.

Polres Murung Raya melalui personel Satlantas Polres Murung Raya, pun sudah mendatangi lokasi jalan yang terdampak longsor tersebut.

Baca juga: 5 Pendulang Emas di Galian Tambang Gunung Murus Ditemukan Tewas Tertimbun Material Longsor

Baca juga: Mudik Lebaran 2023, Waspada 7 Daerah Rawan Banjir dan Longsor di Kalteng, Siaga Alat Berat di Lokasi

Kapolres Murung Raya, AKBP Irwansyah menjelaskan, pihak Satlantas Polres Murung Raya telah melakukan patroli rawan longsor pada lokasi tersebut.

Bahkan Polres Mura pun telah berkoordinasi dengan pihak terkait mengenai permasalahan jalan yang longsor.

“Upaya yang dilakukan yaitu berkordinasi dengan pihak terkait yaitu Dimah Perhubungan Mura, dengan melakukan pemasangan rambu dan Dinas Pekerja Umum (PU) Mura dalam percepatan perbaikan jalan,” terangnya.

Dirinya mengatakan, bagi para perusahaan, untuk sementara ini kendaraan besar yang dapat melintas pada skala prioritas dan terus dikawal.

Dirinya pun memberikan, imbauan terhadap seluruh masyarakat yang melintasi jalan terdampak longsor tersebut.

“Saya mengimbau kepada masyarakat agar berhati-hati dalam mengemudikan kendaraan terutama pada saat hujan dan pada titik rawan longsor,” tutur AKBP Irwansyah.

Di sisi lain, Kepala Badan Penanggulangan Bencana dan Pemadam Kebakaran (BPB-PK) Kalteng, Ahmad Toyib memberikan tanggapan terkait hal tersebut.

“Sementara belum ada informasi konkrit dari peristiwa tanah longsor tersebut,” ujarnya saat dihubungi Tribunkalteng.com.

Baca juga: Tanah Longsor di Klandasan Ilir Balikpapan 12 Warga Terjebak Dalam Rumah, Termasuk Anak dan Lansia

Baca juga: Tak Lihat Rambu Tanda Ada Longsor KM 171 Satui Tanahbumbu, Pengendara Motor Terperosok ke Lubang

Kepala BPB-PK Kalteng mengatakan, peristiwa longsor tersebut masih sebatas informasi kejadian saja.

“Nanti akan saya kabari kembali kalau sudah valid dan lengkap data-datanya,” tutup Ahmad Toyib. (*)