Kobar Marunting Batu Aji
Ramaikan Kalteng Expo 2024, Disperindagkop UKM Kobar Tampilkan Produk Unggulan Daerah
Kegiatan Kalteng Expo 2024 yang digelar Pemprov untuk memeriahkan HUT ke-67 Kalteng juga diikuti Disperindagkop UKM Kobar.
TRIBUNKALTENG.COM, PALANGKARAYA - Kegiatan Kalteng Expo 2024 yang digelar Pemprov untuk memeriahkan HUT ke-67 Kalteng juga diikuti Disperindagkop UKM Kobar.
Pemkab Kobar turut ambil bagian dalam kegiatan Kalteng Expo 2024 dengan mengisi stand pameran dengan barang kerajinan maupun makanan khas daerah yang menjadi unggulan Kotawaringin barat.
Dinas Perindustrian, Perdagangan, Koperasi dan Usaha Kecil Menengah atau Disperindagkop UKM Kobar, menampilkan dan menawarkan produk unggulan pada Kalteng Expo 2024 di Kota Palangkaraya.
Produk unggulan yang ditampilkan dan ditawarkan pada ajang tersebut, merupakan produk dari kerajinan dan juga makanan olahan dari IKM/UKM binaan Disperindagkop UKM Kabupaten Kobar.
Diketahui, Kalteng Expo 2024 dilaksanakan pada tanggal 11 - 15 Mei 2024 berlokasi di Arena Pameran Tamanggung Tilung Palangkaraya ini sebagai momen penting rangkaian peringatan Hari Jadi Prov. Kalimantan Tengah ke-67, dan menjadi sorotan utama bagi masyarakat Kalteng. Sehingga dapat menjadi sarana untuk mengangkat potensi dan kekayaan di suatu daerah.
Kepala Diseprindagkop UKM Kobar Alfan Khusnaini melalui Kabid Perdagangan DisperindagkopUKM Kobar Muhamad Suhendra menyampaikan bahwa pihaknya sangat antusias bisa mengikuti dan menampilkan produk unggulan dari Bumi Marunting Batu Aji.
"Pada Kalteng Expo 2024, Stand Pemkab. Kobar menampilkan dan menawarkan berbagai produk kerajinan IKM/UKM setempat," ujar Suhendra saat dikonfirmasi pada Rabu (15/5/2024).
Hendra menyebutkan, beberapa produk yang dipamerkan dan dipasarkan diantaranya Kaos Tulis/Lukis, Kain Batik Khas Kobar, Jaket Khas Kobar, Tas tradisional khas Kobar, Cobek/Ulekan Ulin, Telanan Ulin, Sutil Ulin, Kerajinan Keramik, Cincin/Gelang Tradisional, Cincin/Batu Kecubung dan lainnya.
Selain itu ada juga produk olahan makanan seperti Gula Nipah, kemudian olahan berbahan dasar ikan, seperti Kerupuk Ikan, Amplang Ikan, Stik Tenggiri, Stik Cumi, Abon Ikan, Terasi Udang Asli dan produk lainnya.
Suhendra menyebutkan, produk yang paling laris dan sudah habis laku terjual sampai hari ke-4 kemaren antara lain, Ulekan Ulin, Gula Nipah, Stik Ikan Tenggiri, Stik Cumi, dan Keripik Pisang.
Baca juga: 36 Persen dari 1300 Km Sudah Fungsional, Peningkatkan Jalan Tetap Jadi Komitmen Dinas PUPR Kobar
"Sudah banyak produk yang ludes terjual. Tersisa tinggal Amplang dan Kerupuk Kering Ikan. Semoga saja hari ini bisa habis terjual juga. Kebetulan hari ini hari terakhir dan 19.00 WIB nanti malam penutupan Kalteng Expo 2024," jelasnya.
Ia menambahkan, dari seluruh produk yang laku terjual tersebut, omsetnya kemarin sudah lebih dari Rp 30 juta.

"Alhmdulillah, kami patut bersyukur dan berterimakasih kepada UMKM Kobar atas produknya yang banyak diminati pengunjung Expo Kalteng," tuturnya.
Ia mengungkapkan, tentu expo ini dapat mempromosikan dan memamerkan produk-produk unggulan lokal Kobar. Sehingga, secara tidak langsung dapat memberikan dukungan ekonomi bagi pelaku UMKM di Kobar.
"Tentu selain memberikan dukungan ekonomi langsung bagi mereka (UMKM), tetapi juga ini dapat memperkuat rasa kepemilikan dan kebanggaan terhadap warisan budaya dan produk lokal," pungkasnya. (*)
PEDA KTNA XIV Kalteng Resmi Dibuka, Bupati Kobar Harap Pertanian Semakin Kuat dan Berkelanjutan |
![]() |
---|
Gubernur Kalteng Tekankan Kedaulatan Pangan saat Buka PEDA Petani Nelayan XIV di Pangkalan Bun Kobar |
![]() |
---|
Bupati Kobar Ajak ASN Jadi Teladan pada Pekan Panutan Pajak Daerah 2025 |
![]() |
---|
Kobar Masuk 4 Besar Realisasi Belanja Daerah se-Kalteng |
![]() |
---|
Bersama Ibunda Gubernur Agustiar, Bupati Hj Nurhidayah Tinjau Lokasi PEDA KTNA XIV Kalteng di Kobar |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.